warna itu indah,
warna itu sehat,
warna itu kehidupan itu sendiri

Selasa, 07 Agustus 2012

Semangat PELANGI ........ Semangat Pantang Menyerah!!!

Saat hujan di tengah hari, kita ( iyaa kita....mosok kamu nggak sih? ) akan menantikan hadirnya pelangi di penghujung tetesan airnya. Sebagian bahkan berharap benar-benar melihat tujuh bidadari meluncur turun ke bumi melalui lengkungan warna indah di langit kelabu. Beruntung tidak benar terjadi ya sehingga tidak menambah kemacetan jalan karena kaget melihat bidadari main perosotan.

Nah, 3 dari 7 bidadari itu *eh* sekarang turun ke dunia internet untuk menjadi host event online seru khas Natural Cooking Club ( NCC ) . Yang kali ini namanya : NCC RAINBOW WEEK !!!

Jadiiiiiiii............diawali di suatu hari pada bulan Ramadhan muncul berita heboh tentang tayangan investigasi di sebuah stasiun TV Swasta Nasional tentang kecurangan dan kenakalan dibalik produksi Rainbow Cake. Cieileeehhhh.........udah seperti anak nakal main gundu aja ya pakai kecurangan. Katanya sih, pewarnanya menggunakan pewarna tekstil, belum lagi cakenya yang mengandung sembilan bulan, eh....mengandung bahan-bahan pengawet dan segala macam yang berbahaya. Dilihat dari kacamata awam saja sudah sangat berbahaya seperti teroris. Apalagi dari kacamata para penggiat kesehatan kuliner, jelas tidak sehat. Tampaknya harus diperangi.......tumpaaaaaasss.............

Eh tapi tapi...., mosok iya sih begitu?
Padahal di NCC ada begitu banyak, kalau tidak mau dikatakan semuanya, memproduksi, menerima pesanan dan menjual Rainbow Cake yang sedang genit melenggang di catwalk per-kue-an. Pelanggan yang meminta, bakul membuatkan dan menjual. Bakul-bakul ini, membuatnya dengan penuh perasaan, mencuci tangan dulu sebelum bekerja, membeli bahan yang halal MUI dan berkualitas super, peralatan yang dicuci dengan air panas untuk menghilangkan lemak tersisa dan di akhirnya mendulit dan memakan trim-triman cake itu. Jadi ya ikut makan juga, bahkan diberikan juga ke anak yang menggelibet sewaktu ibunya sedang membuat kue.
Mungkinkah jika bahan pembuatnya berbahaya akan dimakan sendiri oleh bakulnya demi janji sehidup semati bersama pelanggan? Ahhh.....itu cuma dongeeenng............itu cuma isuuuuu.........khayalan tingkat dewa.....

Tetapi nasi sudah menjadi bubur gara-gara si inem meleng. Sudah terlanjur orang menelan isu itu mentah-mentah ( nggak sehat loh, kan nggak dimasak dulu ). Bakul jadi kerepotan menangkal efeknya meski ada yang tak mundur oleh pemberitaan itu. Makaaaaaaaa, beginilah cara kami menjelaskan pada khalayak seberapa amannya mengkonsumsi si Pelangi bak Betara Kala, kami sepakat membuat aneka penganan serba RAINBOW!!

Kami sebut ini kampanye sehat !
Kami sebut ini semangat pantang menyerah !
Kami sebut ini EDUKASI !

Percayalah.......kami bertanggungjawab pada hasil karya kami dengan seluruh nafas yang ada. Semua resep yang kami buat dan tampilkan disini kami nikmati juga. Karena tak ingin nikmat sendiri, maka dibagilah resepnya kepada dunia.

Ayooooooooo jangan raguuuuuuuuu...........
Kita warnai dunia kelabu ini dengan pendar cahaya matahari, sejuknya rintik hujan, dan warna-warni pelangi!!!

Salam Pelangi di Matamu,
TRIO PELANGI





2 komentar:

  1. hhihihi..... aku baca ini ngebayang nonton wayang ya... wkwkkwkw....
    semangaaattttttt *menunggu kiriman rainbow week hasil laporan member ncc wkwkwk...*

    BalasHapus
    Balasan
    1. wakakkakkkka........wayang pelangi......
      sabar ya bu.....

      Hapus