warna itu indah,
warna itu sehat,
warna itu kehidupan itu sendiri

Senin, 20 Agustus 2012

Puding Susu Rainbow by Enny Rohmania

Puding susu, yang terbayang di benakku wangi, manis dan milky pasti, ditambah tampilan warna pelangi, siapa yang masih berani menolak?  :-)


Assalamualaikum wr wb
Sebelum laporan mau mengucapkan "Seamat Hari Raya Idul Fitri 1433H"
Mohon maaf lahir dan batin kepada semua warga NCC dmanapun berada.....*big hug*

Kali kedua laporan dimusim rainbow ini, saya menyajikan PUDING SUSU RAINBOW
Bermula dari blogwalking, akhirnya ketemu resepnya di dapurdida.blogspot.com milik mba Dida, Mojokerto
saya langsung jatuh cintrong dengan penampilan puding yang satu ini....
Sekilas nampak mudah membuatnya, namun...olalala.....pas prakteknya dibutuhkan kesabaran
tingkat dewa.....hiks....Namun demi untuk menuntaskan rasa penasaran dan tertantang untuk menaklukannya
maka rintangan apapun harus dihadapi...maju terus pantang mundur...semangat 45 (mumpung masih
bulan Agustus...heheheh...)

Berikut resep yg saya tulis ulang :

PUDING PELANGI
Source :http://dapurdida.blogspot.com/2012/01/puding-pelangi

Bahan A
900 ml air
1 bungkus agar-agar super
100-120 gr gula pasir
3 lembar daun pandan

Bahan B
900 ml susu cair
1 bungkus agar-agar super
100-120 gr gula pasir
1/2 sdt vanili
pewarna makanan 4 warna atau sesuai selera

Cara Membuat :
* Masak bahan A dan bahan B dalam panci terpisah secara bersamaan., aduk rata sampai gula larut dan mendidih, lalu kecilkan api
sampai yang paling kecil ( api lilin)
* Basahi cetakan puding dengan air
* Tuang kedalam gelas ukur adonan A sebanyak 225ml , tambahkan pewarnan makanan, aduk rata, tuang dalam cetakan.
* Setelah agak mengeras, ambil adonan B sebanyak 225ml, tambahan pewarnan makanan, aduk rata lalu tuang kedalam cetakan
(tips agar lapisan sebelumnya tidak pecah adalah menuangkan adonan berikutnya dengan menggunakan sendok makan
dengan cara melipir/menyamping menyusuri pinggiran cetakan, jangan tuang adonan panas langsung ketengah2 lapisan yang sudah ada)
*Ulangi step diatas sampai adonan habis (agar selama antrian adonan tidak terlanjur mengeras, maka harus terus dihangatkan diatas api kecil)
*Setelah uap panasnya hilang, masukkan kedalam kulkas, sajikan dingin

Demikian laporan dari saya, mudah2an dapat menjadi inspirasi teman2 semua

Tidak ada komentar:

Posting Komentar